Bank Sentral Selandia Baru (RBNZ) kembali mempertahankan suku bunga di 5,50% pada pertemuan hari ini (22 Mei 2024, Pukul 09.00 WIB). Namun, buruknya inflasi domestik memperbesar kemungkinan kenaikan suku bunga menjelang akhir tahun 2024.
Selain itu, RBNZ menunda penurunan suku bunga yang mulanya akan dilakukan kuartal kedua, menjadi kuartal ketiga 2025.
Yang lebih mengejutkan adalah perkiraan pemotongan suku bunga di akhir 2024 malah berbalik menjadi potensi naiknya suku bunga.
Walau Indeks Harga Konsumen (CPI) dan Inflasi domestik sudah mulai menunjukan perbaikan, (CPI membaik ke 4% dan Inflasi domestik membaik ke 5,8%). Data ekonomi tersebut masih jauh dari target Bank Sentral yang mengharapkan inflasi kembali ke 1-3%.
Hal ini menyebabkan NZDUSD mengalami penguatan signifikan dan masih akan menguat karena adanya potensi kenaikan suku bunga di akhir tahun 2024.
Prediksi : STRONG NZDUSD
Sumber : Berita Forex